KILASKATA.COM, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe menyempatkan berdialog di penghujung 2022 bersama para jurnalis di Kota Parepare, Selasa malam, 27 Desember 2022.
Dialog yang dikemas santai dan sarat nuansa kebersamaan itu berlangsung di Lagota Cafe and Resto, Parepare.
Dalam dialog, Taufan Pawe turut didampingi Asisten I Setdako Parepare, Hj Amina Amin, Plt Kepala Dinas Kominfo Parepare, HM Iskandar Nusu, Kepala Dinas Perdagangan Parepare, Prasetyo Catur, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Parepare, Budi Rusdi, Kabid Humas dan IKP Dinas Kominfo Parepare, Andi Askar Adhi Putra, dan jajaran.
Dalam dialog Taufan Pawe (TP) mengulas selain tentang pemerintahan dan perekonomian dalam kapasitasnya selaku Wali Kota Parepare, juga sedikit mengupas tentang kiprah politiknya ke depan selaku Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel.
Dalam bidang pemerintahan dan perekonomian, salah satu impian Taufan Pawe adalah menghadirkan hotel berbintang di Parepare. Karena Parepare sudah menasional dan banyak dilirik investor nasional bahkan internasional, sehingga perlu terus menggelar event-event nasional jadi dibutuhkan hadirnya hotel berbintang ditunjang oleh convention hall representasi.
“Meskipun sebenarnya dengan hadirnya PSM homebase di Parepare, bersama tim-tim lawannya tidak ada keluhan mengenai hotel-hotel, mungkin karena viewnya bagus, tapi tetap kita butuhkan hotel berbintang. Dan sudah ada perusahaan besar nasional yang menjajaki mendirikan hotel berbintang di Parepare. Kami pemerintah kota sudah menyiapkan lahan-lahan yang cocok,” ungkap Wali Kota Parepare dua periode ini.
Selain itu, Taufan Pawe juga merencanakan menghadirkan perpustakaan skala nasional di Parepare. Itu karena kebutuhan literasi, termasuk literasi keuangan, dan terpenting literasi digital.
Dalam kapasitasnya selaku Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe menyinggung kesolidan 24 DPD II Golkar Kabupaten Kota di Sulsel. “24 DPD II Golkar sayang saya. Karena itu mereka terus mempertahankan kesolidan,” ujar TP.
TP mengaku mengelola Golkar Sulsel dengan sangat sederhana. TP meminta kepada 24 DPD Golkar di Sulsel untuk tidak tampil dalam kondisi eksklusif. Tapi tampil inklusif.
Terkait kiprah politik TP ke depan, dia mengaku sangat siap ikuti pemerintah partai apakah menjadi Caleg DPR RI ke Senayan, maupun nantinya maju menjadi Calon Gubernur Sulsel.
Itu karena TP diperhitungkan oleh DPP Golkar, menjadi salah satu jagoan andalan di Sulsel, untuk mendulang suara demi target 115 kursi di Senayan (DPR RI) atau 20 persen. Karena dengan 20 persen kursi di Senayan, akan membuat Golkar bisa berbicara banyak khususnya dalam bursa Calon Presiden, dengan target memenangkan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto.
Karena itu, target sama turun di Sulsel, Taufan Pawe menargetkan 10 kursi capaian 7 kursi ke Senayan, dan mematok kursi legislatif di 24 Kabupaten Kota bisa menembus 200 kursi dari 152 saat ini. Serta kursi legislatif di DPRD Sulsel mencapai 18 dari 13 kursi saat ini. “Karena kalau sudah mencapai 18 kursi (DPRD Sulsel) berarti saya sudah memegang tiket dan boarding pass untuk maju Calon Gubernur Sulsel, kalau nantinya partai perintahkan saya balik kanan meskipun saya sudah berhasil duduk di Senayan,” tegas kepala daerah peraih 231 penghargaan ini.
Di penghujung dialog, Taufan Pawe meyakinkan, di manapun nanti dia berkiprah selepas menyelesaikan dua periode pemerintahannya pada 31 Oktober 2023, Parepare tetap akan menjadi perhatian utamanya. (kls/k13)